Ketika laut bergemuruh,
ombak menggunung, dan angin bertiup kencang, semua penumpang kapal akan panik
dan menyeru “Ya Alloh.. “
Ketika seorang tersesat
digurun pasir, kendaraan menyimpang jauh dari jalurnya, dan para kafilah
bingung menentukan arah perjalananya, mereka akan menyeru “Ya Alloh..”
Ketika musibah menimpa,
bencana melanda, dan tragedi terjadi, mereka yang tertimpa akan selalu berseru
“Ya Alloh...”
Ketika pintu-pintu
permintaan telah tertutup, dan tabir-tabir permohonan digeraikan, orang-orang
mendesah “Ya Alloh...”
Ketika semua cara tak
mampu menyelesaikan, setiap jalan terasa menyempit, harapan terputus, dan semua
jalan pintas membuntu, mereka pun menyeru “Ya Alloh...”
Ketika bumi terasa
menyempit dikarenakan himpitan persoalan hidup, dan jiwa merasa tertekan oleh
beban berat kehidupan yang harus di pikul, menyerulah “ Ya Alloh...”
Ku ingat Engkau saat alam
begitu gelap gulita...
Dan wajah zaman berlumuran
debu hitam...
Ku sebut NamaMu dengan
lantang disaat fajar menjelang...
Dan fajarpun merekah
seraya menebar senyuman indah...
Setiap ucapan baik, do’a
yang tulus, rintihan yang jujur, air
mata yang menetes penuh keikhlasan, dan semua keluhan menggundahgulanakan hati,
adalah hanya pantas ditunjukan kepada-Nya.
Setiap dini hari
menjelang, tengadahkan kedua telapak tangan, julurkan lengan penuh harap, dan
arahkan terus tatapan matamu kearah-Nya untuk memohon pertolongan. Ketika lidah
bergerak, tak lain adalah untuk menyebut, mengingat dan berdzikir dengan
nama-Nya. Dengan begitu hati akan menjadi tenang, jiwa akan damai, syaraf tak
lagi menegang, dan iman kembali berkobar-kobar. Demikianlah, dengan selalu
menyebut nama-Nya, keyakinan akan semakin kokoh, karena..
Artinya : “Alloh Maha
Lmebut terhadap hamba-hamba-Nya...” (Qs. Asy Syura’: 19)
Alloh : Nama yang paling
bagus, susunan huruf yang paling indah, ungkapan paling tulus, dan kata yang
sangat berharga. J
Alloh : Milik-Nya semua
kekayaan, keabadian, kekuatan, pertolongan, kemuliaan, kemampuan, dan hikmah. J
“ Milik siapakah kerajaan
pada hari ini ? Milik Alloh Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan” (Qs. An Nahl:
53)
Alloh : Dari-Nya semua
kasih sayang, perhatian, pertolongan, bantuan, cinta dan kebaikan.
Alloh : Pemilik segala keagungan,
kemuliaan, kekuatan, dan keperkasaan.
Betapapun kulukiskan
keagungan-Mu dengan deretan huruf,
Kekuasaan-Mu tetap
meliputi semua arwah..
Engkau yang tetap Maha
Agung, sedang semua makna, akan lebur, mencair, ditengah keagungan-Mu, wahai
Rabb-ku...
Ya Alloh.. gantikanlah
kepedihan ini dengan kesenangan, jadikan kesedihan itu awal dari kebahagiaan,
dan sirnakan rasa takut ini menjadi rasa tentram.
Ya Alloh.. dinginkan
panasnya kalbu dengan salju keyakinan dan padamkan bara jiwa dengan air
keimanan.
Artinya : “ ... Cukuplah
Alloh bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal, dan
Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arasy (singgasana) yang agung “ (Qs. At Taubah:
129)
_Aidh Al Qarni (La Tahzan)
_
Yogyakarta, 09-04-2013
#Edisi menyemangati diri
(maka ku ucapkan “La Tahzan, Innalloha ma ’ana” )